Sakana Indo Prima – Adanya pandemic memang merubah banyak kebiasaan baru masyarakat kita, terutama dalam soal pangan. Sebelum pandemic, mayoritas responden memilih pasar tradisional untuk belanja bahan makanan. 44% memilih belanja di supermarket. Dan 1-3% lebih memilih belanja di aplikasi online atau minimarket.
Akan tetapi, pendapat responden berubah makanala pandemi telah berakhir. Pembelian di supermarket jadi pilihan yang paling tinggi, masih sebesar 44%. Responden yang memilih pasar tradisional menurun (30%), Dan ada yang unik dari data yang satu ini, kenaikan signifikan terjadi pada aplikasi online (21%).
Artinya, dengan perubahan bahaviour konsumen yang sangat signifikan ini tentunya anda sebagai pebisnis juga harus mengikuti perubahan yang terjadi. Mulai pikirkan strategi digital marketing untuk bisnis Frozen Food atau makanan ringan yang anda jual. Kuasai trafiic source yang ada di dunia digital, ikuti trend yang sedang berkembang dan siapkan produk yang sudah terbukti dapat diterima oleh pasar dengan baik.
Seperti produk Sakana Indo Prima contohnya, baik Siomay Sakana maupun Dimsum Indo Prima memiliki pangsa pasar yang sangat luas dan sudah mempunyai pasar sendiri sehingga dengan menjadi Mitra Sakana Indo Prima anda akan mudah menjualnya. Apalagi Sakana Indo Prima sejak awal berdiri berkomitmen untuk menyediakan produk pangan yang berkualitas dan bergizi bagi masyarakat Indonesia, sehingga dengan menjual produk Sakana anda ikut berperan aktif dalam mencerdaskan generasi bangsa. Karena dalam berbisnis bukan Cuma soal untung rugi saja yang dipikirkan, melainkan keberkahannya juga yang kita kejar.
Oya, Survei ini dilakukan Bank DBS dengan melibatkan 545 responden di Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Survei dilakukan secara daring pada 18 Juni – 3 Juli 2020.